3 Hal yang Harus Dilakukan AFF Agar Timnas Indonesia Batal Hengkang ke EAFF

 



Lima Hal yang Harus Dilakukan AFF Agar Timnas Indonesia Batal Hengkang ke EAFF.

INDOSPORT.COM - Berikut tiga hal yang harus dilakukan AFF agar PSSI membatalkan niat hengkang dan memasukan Timnas Indonesia menjadi bagian dari anggota EAFF.

Seperti diketahui, kabar mengenai rencana pindahnya Timnas Indonesia dari AFF ke EAFF masih terus menjadi buah bibir. Bahkan media asing khususnya Vietnam ikut meramaikan isu tersebut.

Sejatinya, masalah PSSI dengan AFF diawali dengan gagalnya Timnas Indonesia U-19 lolos ke semifinal ajang bergengsi Piala AFF U-19 2022 lalu.

Meski pasukan Shin Tae-yong menang telak 5-1 atas Myanmar di laga terakhir Grup A, nyatanya Marselino Ferdinan hanya bisa finis di urutan ketiga klasemen.

Regulasi jadul AFF menentukan bahwa posisi akhir penghuni klasemen adalah head to head, selisih gol dan produktivitas gol.

Lantas Timnas Indonesia U-19 kemudian tersingkir karena kalah head to head dari Vietnam dan Thailand yang dianggap bermain mata karena meraih hasil imbang 1-1 di partai terakhir Grup A.

Setelah itu, PSSI langsung mengirim surat protes kepada AFF soal laga Vietnam vs Thailand yang disinyalir melakukan pratik sepak bola gajah.

Hingga kini belum ada respons dari AFF dan membuat banyak fans Garuda semakin marah besar. Mereka terus menuntut agar PSSI segera keluar dari AFF serta bergabung ke EAFF.

Bila AFF kehilangan Timnas Indonesia, maka Federasi Sepak Bola Asia Tenggara ini bakal mengalami kerugian sangat besar. Oleh sebab itu, mereka perlu melakukan tiga hal agar PSSI membatalkan niat hengkang.




Sekjen PSSI, Yunus Nusi.

AFF Harus Segera Merespons Protes soal Sepak Bola Gajah

Sekjen PSSI yakni Yunus Nusi baru saja dikirim ke Singapura untuk membahas mengenai kelanjutan protes soal sepak bola gajah.

Hal ini terpaksa dilakukan setelah surat protes PSSI belum juga mendapatkan respons dari AFF. Yunus Nusi dilaporkan akan bertemu dengan anggota AFF dan AFC agar protes segera mendapatkan respons.

Bila tidak ingin kehilangan Timnas Indonesia, AFF memang harus bergerak cepat melakukan investigasi pertandingan antara Vietnam vs Thailand.

Kedua tim ini sebelumnya disinyalir melakukan praktik sepak bola gajah yang membuat Timnas Indonesia gagal ke semifinal meski unggul koleksi gol.

Menjanjikan Pot 1 saat Drawing Piala AFF 2022

Drawing Piala AFF 2022 rencananya bakal digelar pada Agustus mendatang. AFF harus bisa menjanjikan agar Timnas Indonesia bisa masuk pot 1.

Hal ini lantaran Timnas Indonesia mampu tampil gemilang dalam tiga edisi terakhir meski gagal meraih juara dan hanya dua kali menjadi runner up.

Masalah ini sempat dibahas oleh media Vietnam, TheThao 247 yang memprediksi kalau Timnas Indonesia layak masuk pot 1 bersama juara bertahan, Thailand.




Menpora Zainudin Amali didamping ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan dan Sekjen PSSI Yunus Nusi memantau latihan Timnas Indonesia U-19 sebelum berangkat TC ke Korea Selatan sebagai persiapan Piala Dunia U-20 2023 di Stadion Madya Senayan, Rabu (02/03/22).

AFF Harus Bisa Melobi PSSI di Singapura

Saat ini Yunus Nusi tengah diutus ke Singapura oleh PSSI untuk bertemu perwakilan AFF dan AFC. Dalam pertemuan itu, AFF harus bisa melobi PSSI agar membatalkan niat bergabung ke EAFF.

AFF bisa membujuk PSSI dengan menjelaskan kerasnya kompetisi di EAFF. Timnas Indonesia bisa kesulitan bersaing karena bakal bersua tim-tim kuat seperti Jepang, China hingga Korea Selatan.

Selain itu, jarak Indonesia ke wilayah Asia Timur sangatlah jauh. Anggaran yang dikeluarkan Timnas Indonesia juga bisa meledak bila memaksa gabung ke EAFF.

Dengan bertahan di AFF, Timnas Indonesia bisa memangkas anggaran dan mendapatkan lawan sepadan serta musuh lebih lemah.

Belum ada Komentar untuk "3 Hal yang Harus Dilakukan AFF Agar Timnas Indonesia Batal Hengkang ke EAFF"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel