Sosok Haji Paduai, Kakek 90 Tahun Nikahi Gadis 28 Tahun Kakak Mantan Istrinya, Pernikahan Keempat

 



koalse TribunSultra

Haji Paduai dan Sintia yang terpaut usia 62 tahun. Wanita muda nikahi mantan suami adik kandungnya, beda usia 62 tahun (koalse TribunSultra)

SERAMBINEWS.COM - Terungkap sosok kakek berusia 90 tahun yang menikahi gadis berusia 28 tahun.

Pernikahan seorang wanita dengan mantan suami adik kandungnya sendiri viral di jagat maya.

Kedua pasangan yang baru menikah itu terpaut usia cukup jauh yakni 62 tahun.

Meski usianya 90 tahun, sang kakek nampak masih perkasa dan kuat saat bersanding dengan istrinya.

Pernikahan tersebut terjadi di Desa Puumbolo, Kecamatan Wawo, Kabupaten Kolaka Utara, Sulawesi Tenggara (Sultra).

Diketahui kedua mempelai adalah Haji Paduai dan Sintia yang terpaut usia 62 tahun.

Pengantin pria adalah seorang kakek bernama Haji Paduai yang telah berusia 90 tahun.

Sementara itu, sang pengantin wanita bernama Sintia (28).

Haji Paduai sebelumnya telah menikah dengan adik kandung Sintia yang bernama Sinta (25) pada tahun 2018 lalu.

Namun, biduk rumah tangga keduanya tak berlangsung lama.

Beberapa bulan setelah penikahannya, Haji Paduai dan Sinta telah resmi bercerai.




Sosok Haji Paduai

Dijelaskan oleh Kepala Desa Puumbolo, Arkam, bahwa Haji Paduai bukanlah warga asli Desa Puumbolo.

Haji Paduai merupakan warga Ranteangin, Lasusua, Kabupaten Kolaka Utara.

"Haji Paduai ini berasal dari Ranteangin bukan Puumbolo. Dari desa tetangga sebelah,” kata Arkam, dikutip dari TribunnewsSultra.com, Kamis (23/6/2022).

Sepengetauan Arkam, Haji Paduai adalah seorang peani dan tuan tanah di kampung tersebut.

Tak hanya itu, Haji Paduai pun terkenal tajir karena memiliki beberapa tanah di tempat tinggalnya.

“Aji itu petani, tapi memang banyak tanahnya dan boleh dikatakan seperti itu (tuan tanah),” jelasnya.

Tanah milik Haji Paduai berupa perkebunan, seperti perkebunan cokelat hingga kebun kelapa.

Dia merupakan salah satu orang berada dan terpandang di daerah tersebut.

“Ya memang tergolong orang berada,” jelas Arkam.

Menurut cerita Arkam, pernikahan Haji Paduai dengan Sintia adalah pernikahan keempatnya.

Tak disangka, pernikahan keempatnya dengan Sintia menjadi viral dan menjadi buah bibir masyarakat.

Dari pernikahan pertamanya, Paduai dikaruniai beberapa anak, dan kini diketahui istri pertamanya telah meninggal dunia.

Pernikahannya dengan Sinta alias adik kandung Sintia adalah pernikahan kedua, dan tidak dikaruniai anak.

Kakek 90 tahun itu kemudian menikah lagi untuk ketiga kalinya.

Sama dengan pernikahan keduanya, ia juga tidak dikaruniani anak.

“Yang setahu saya, istri pertamanya itu sudah meninggal dan mereka dikarunai anak,” kata Arkam.

“Kalau istri keduanya yang saya tahu inimi adiknya dari istri sekarang yang dia kawini. Jadi ini istri keempat,” lanjutnya

Diberitakan sebelumnya, video viral pernikahan seorang kakek dengan kakak mantan istrinya pertama kali dibagikan oleh akun Facebook bernama Fatmalha Fatta pada 14 Juni 2022 lalu.

Melalui akun Facebook-nya, Fatmalha mengunggah beberapa foto dan rekaman yang memperlihatkan suasana pernikahan.

Kini terungkap bahwa pengantin pria dalam video viral tu merupakan mantan suami dari adik kandung mempelai wanita.

"Bisa kayaknya jadi judul film Indosiar

Mantan suami adekku jadi suamiku," tulis Fatmalha dalam keterangan video.

Pemilik akun Facebook sekaligus tetangga pengantin, Fatmalha Fatta memberikan penjelasan.

Ia membenarkan bahwa Haji Paduai sempat menikah dengan adik Sintia, yakni Sinta.

"Iya, dua tahun lalu kalau tidak salah Haji Paduai sebelumnya menikah dengan Sinta. (Kini) Sinta juga sudah menikah sama orang lain,” ujar Fatma dilansir TribunnewsBogor.com dari Tribunnews.com, Kamis (23/6/2022).

Lebih lanjut Fatmalha pun menjelaskan jika saat ini Sinta telah menikah dengan suai barunya pada 19 Juni 2022 lalu.

Belum ada Komentar untuk "Sosok Haji Paduai, Kakek 90 Tahun Nikahi Gadis 28 Tahun Kakak Mantan Istrinya, Pernikahan Keempat"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel