Miris, bocah di Ciamis ini tiba-tiba disunat jin saat sedang kencing di selokan sawah: Sudah dua kali

Kejadian menghebohkan pernah terjadi di Banjar Patroman, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat lantaran ada seorang bocah yang diduga disunat jin.

Hal yang menggegerkan itu sontak membuat warga sekitar terheran-heran karena merasa kejadian yang menimpa bocah tersebut dinilai tak masuk akal.

Kejadian bocah disunat jin itu terjadi di pematang sawah saat anak yang bernama Reno Andrean itu bermain dengan teman-temannya.

Diketahui jika awalnya Reno kala itu sedang kencing di selokan area persawahan, namun tiba-tiba ia merasa ada yang menyentuh alat kelaminnya.

Tiba-tiba hal yang mencengangkan terjadi saat Reno melihat alat kelaminya sudah tersunat bersih bahkan tanpa luka.

Ayah dari reno, Ande Fadly merasa kaget dengan kejadian yang menimpa anaknya yang tiba-tiba disunat diduga oleh makhluk jin itu.

“Kalau saya mah taunya pulang kerja, ada yang bilang, yang yang anak kamu ada yang nyunat, ya kaget siapa yang nyunat, dia belum disunat,” ungkap Ande seperti dikutip Hops.ID dari kanal YouTube Mugi Creator pada 17 Oktober 2022.

Ande juga tidak mengetahui dengan pasti kejadian diluar nalar yang menimpa anaknya tersebut. Anaknya juga mengaku kepadanya jika alat kelaminnya hanya merasa seperti disentuh saja namun tiba-tiba sudah bersih layaknya disunat oleh dokter.

“Bilangnya ya ada yang megang aja gitu, sama saya mah gitu gak bilang-bilang, kaget aja lah anak saya disunat sama gaib,” terangnya.

Sebelumnya Ande mengaku jika pernah bermimpi didatangi oleh sosok berjubah putih dan melakukan shalat berjamaah bersamanya.

Hal tersebut pun dibenarkan oleh ketua RT setempat yang juga mengungkapkan jika fenomena anak disunat diduga Jin tersebut tidak pertama kali terjadi di daerah itu.

“Kalau kata orang dulu sunat gaib mungkin, dan kejadian ini sudah dua kali, dulu satu kali sekarang satu kali,” ungkapnya.

Ia juga mengungkapkan jika sunatan tersebut diduga bisa kuncup lagi setelah lima hari. Namun hal tersebut sudah terlanjur diketahui oleh warga sekitar.

“Makanya bapaknya belum mengatakan ke saya belum lima hari takut kuncup lagi gitu kan, kalau sekarang masyarakat juga udah tahu semua,” terangnya.

Bagikan Artikel ini