Pernah Jual Diri, Lucinta Luna: Biar Dosa Tapi Aku Merasa Happy
Selebgram Lucinta Luna belakangan menjadi perbincangan banyak orang setelah mengaku pernah menjual diri di Singapura sebagai PSK.
Artis transgender tersebut tidak jaga imej (jaim) dengan masa lalunya yang kelam dan justru semakin berani menceritakan bagaimana dirinya menekuni pekerjaan itu.
Hal ini diceritakan lagi oleh Lucinta Luna saat menjadi bintang tamu Luna Maya di mana dirinya mengenang masa kelam di masa lalu secara terang-terangan.
Lucinta Luna Mangkal di Jalanan
Melansir isi perbincangannya di kanal Youtube milik Luna Maya, Lucinta Luna secara terang-terangan mengakui bahwa dirinya dahulu sempat menjalani masa-masa sebagai PSK di Singapura.
Sambil mengenang masa lalu, Lucinta Luna juga menjelaskan secara detail seperti apa sistem kerja para pekerja seks di Singapura.
“Dulu aku mangkal bukan di jalanan. Jadi ada website, kita bayar sebulan terus kita posting aja foto-foto seksi kita. Nanti syukur-syukur ada bule-bule, ngeliat, terus ngehubungin kita,” jelas Lucinta Luna.
Meski punya masa lalu seperti itu, ia mengaku senang walaupun mengetahui bahwa apa yang dilakukannya itu adalah sebuah dosa.
“Aku dulu pernah merasakan seperti itu. Makanya untuk menjadi seperti sekarang itu, ya alhamdulillah sebetulnya happy meskipun dosa ya tapi aku happy,” tuturnya.
Merasa Berjuang dari Nol
Lucinta Luna merasa bahwa masa-masa dirinya jual diri di Singapura merupakan bukti bahwa ia berjuang dari nol.“Karena perjuangan aku dari nol banget, dari yang gak punya uang,” kenang Lucinta Luna.
Saat ditanya Luna Maya mengapa Lucita Luna harus menempuh jalan seperti itu, sosok yang sempat dijuluki ‘Ratu 9 Nyawa’ itu menganggap bahwa jika ingin hidup mewah maka harus jual diri dahulu.
“Ya kalau misalnya lu mau tampil cantik atau lu mau balik modal, atau lu mau hidupnya mewah, harus ngelonte dulu gitu,” terang Lucinta Luna blak-blakan.*
Belum ada Komentar untuk " Pernah Jual Diri, Lucinta Luna: Biar Dosa Tapi Aku Merasa Happy"
Posting Komentar