Biar kapok! Komisi Penyiaran Indonesia nyatakan ada peluang untuk mencekal Denise Chariesta dari televisi
Sepak terjang Denise Chariesta yang terus menerus mengungkap aib RD di media sosial dianggap makin meresahkan oleh publik.
Hal itu disebabkan Denise Chariesta dianggap terlalu frontal dan bahkan vulgar dalam membongkar kisah hubungan terlarangnya dengan RD.
Tanpa malu dan ragu, Denise Chariesta lantang menceritakan semua yang pernah ia lalui selama menjadi simpanan RD, bahkan sampai urusan ranjang.
Hal itu lantas mendapatkan respon dari publik. Di sejumlah akun media sosial mulai muncul desakan agar Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) mencekal Denise agar tidak tampil di TV.
Bahkan desakan itu tidak hanya kepada Komisi Penyiaran Indonesia (KPI), tapi juga ke Kementerian Kominfo dan Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI).
Salah satu desakan itu dimuat dalam sebuah video yang diunggah di akun instagram @lambehofficial beberapa waktu lalu.
“Segera cekal dari semua stasiun TV, jangan biarkan predator konten perusak moral bangsa bersuara di TV,” demikian bunyi desakan dalam video tersebut, seperti dikutip Hops.ID pada Minggu, 20 November 2022
Munculnya desakan itu lantas direspon oleh netizen. Dari ratusan komentar dan tanggapan yang masuk, nyaris semuanya mendukung pemboikotan dan pencekalan terhadap Denise Chariesta.
“Sangat setuju. Dia msuk TV bukan karena prestasi. Tpi kontroversi,” tulis salah satu netizen.
“Saangaaattt setujuu bangeeett, konten2 nya dalam bermedsos sungguhh meresahkan, gk layak buat dijadikan tontonan.....,” sambung netizen lainnya.
Menjawab keresahan publik tersebut, Komisioner Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Nuning Rodiyah mengatakan, KPI bisa saja mencekal siapapun dari televisi jika memang sudah meresahkan publik.
Hal itu ia katakan dalam sebuah video yang diunggah di channel YouTube TRANS7 Lifestyle beberapa waktu lalu.
“Siapapun yang tampil di televisi, (misalnya) narasumber yang kemudian menyampaikan muatan-muatan yang meresahkan publik, mengandung ujaran kebencian, tentu itu tidak boleh ditayangkan di layar kaca,” ujar Nuning Rodiyah.
Lebih lanjut ia mengatakan, KPI akan menjaga dan memastikan konten siaran yang ditayangkan di televisi bebas dari segala bentuk muatan negatif yang tidak baik untukpublik.
“Siaran yang ditayangkan di televisi, khususnya, itu harus mengandung muatan-muatan yang menghormati pihak-pihak yang lain,” pungkas Nuning
Belum ada Komentar untuk "Biar kapok! Komisi Penyiaran Indonesia nyatakan ada peluang untuk mencekal Denise Chariesta dari televisi"
Posting Komentar